Senin, 05 Maret 2012

MAKALAH : VIDEO UNTUK PEMBELAJARAN


VIDEO
Banyak guru yang menggunakan video untuk memperkenalkan topic, menyampaikan isi, memberikan remediasi atau mendorong pengayaaan.  Video dapat digunakan di semua lingkungan pembelajaran baik kelas, kelompok kecil maupun perorangan.
Video tersedia dalam berbagai topic dan untuk semua jenis pebelajar dalam banyak domain belajar- kognitif, afektif, ketrampilan motorik, dan interpersonal. Video hampir dapat membawa pebelajar kemanapun, ketempat yang menarik melebihi dinding ruang kelas. Objek yang terlalu besar bisa dibawa kedalam kelas untuk dipelajari demikian juga yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang, bisa dilihat dengan video. Bahkan observasi yang terlalu berbahaya, seperti gerhana matahari dapat dipelajari dengan aman.
Domain Kognitif
Pada domain kognitif, pebelajar bisa mengobservasi kejadian kejadian sejarah dan merekam hal hal yang sedang terjadi. Warna, suara dan gerak membuatnya menjadi hidup. Video dapat menambahi yang ada di buku teks dengan memperlihatkan proses, hubungan dan teknik teknik. Siswa dapat membaca buku yang berhubungan dengan video yang ditampilkan. Bisa juga siswa anda membaca bukunya lebih dahulu sebagai pengenalan pada suatu topic atau menggunakan video untuk membuat siswa tertarik membaca topic tersebut.
Domain Afektif
Bila ada unsure perasaan atau hasrat untuk pebelajaran yang efektif,  biasanya video bisa berfungsi  dengan baik. Pemeran atau pesan dramatic pada video bisa mempengaruhi sikap. Karena potensinya yang besar untuk mempengaruhi perasaan, video bisa digunakan untuk membentuk pribadi dan sikap social.
Domain kecakapan motorik
Video sangat bagus untuk menunjukkan cara kerja suatu alat.  Demonstrasi bisa jadi lebih mudah dengan media dibandingkan dengan praktek.  Jika anda mengajar dengan langkah demi langkah suatu proses, anda dapat menunjukkan dengan waktu yang sesungguhnya, tetapi dengan media anda bisa mempercepat proses yang lama atau memperlambat untuk menunjukkan proses secara rinci.
Domain interpersonal
Sedangkan pada domain meningkatkan kompetensi interpersonal, video memberikan kesempatan pada mereka untuk mendiskusikan apa yang telah mereka saksikan secara bersama sama. Misalnya tentang resolusi konflik dan hubungan antar sesama, mereka bisa saling mengobservasi dan menganalisis sebelum menyaksikan tayangan video.
Field Trip Virtual
Video dapat membawa siswa ketempat yang tidak mungkin didatangi. Kita bisa “pergi” ketempat tempat seperti hutan afrika, ke kutub dll dengan video.
Dokumenter
Video adalah media utama untuk mendokumentasikan kejadian actual dan membawanya kedalam kelas.
Dramatisasi
Video memiliki kekuatan untuk membawa siswa anda terpesona pada “drama kehidupan” tentang manusia sebelum melihat sendiri.  Misalnya dengan melihat tayangan bagaimana forensic digunakan dalam investigasi criminal.
Video Cerita dongeng (fiksi)
Kita suka mendengar cerita fiksi. Cerita bisa menghibur dan informative. Kecakapan bercerita penting untuk mengembangkan siswa  semua umur.  Video cerita bisa membuat siswa kreatif, mengembangkan kecakapan literasi visual, kecakapan menulis, dan memproduksi video. Tujuannya sebaiknya mengajrkan siswa mengekspresikan ide cerita.  Selama proses, siswa bisa saling belajar satu sama lain.

Sifat Khusus
Karena kebanyakan kita berfikir bahwa video yang didesain untuk menghasilkan gambar realistic dari dunia sekitar kita, kita cenderung melupakan bahwa sifat utama video adalah kemampuannya memanipulasi perspektif ruang dan waktu. Manipulasi ruang dan waktu tidak hanya memberikan hasil yang dramatis dan kreatif, tetapi juga memiliki implikasi bagi pembelajaran.
Manipulasi Waktu
Video menungkinkan kita menambah dan mengurangi waktu waktu untuk pengamatan. Misal menampilkan proses cepat perubahan ulat jadi kupu kupu.  Atau  memperlambat proses dengan teknik slow motion, misalnya saat bunglon menangkap serangga.
Manipulasi Jarak
Video memungkinkan kita menampilkan fenomena mikrokosmos dan makrokosmos.  Siswa  bisa melihat bagian bagian sel dan juga bisa melihat planet tata surya.
Animasi
Waktu dan tempat juga bisa dimanipulasi dengan animasi. Ada berbagai teknik animasi tetapi terutama dibuat dari serangkaian foto, gambar atau gambar computer dari objek kecil yang diganti ganti. Jika suatu objek ditempatkan dalam frame tunggal, kemudian digeser sedikit dan dikembalikan lagi, di geser lagi, dikembalikan lagi dst, objek akan terlihat seperti bergeser melewati ruang.
Dengan terus berlanjutnya evolusi software computer yang dapat memanipulasi gambar visual, kita bisa menemukan seni animasi.



Memahami Kaidah Video
Peralatan dan teknik yang digunakan dalam video adalah untuk memanipulasi waktu dan ruang menggunakan kaidah yang bisa diterima oleh kebanyakan orang. Misalnya pada teknik flashback.
Bentuk Bentuk Video Digital
Sepetinya halnya audio, gambar video bisa diubah dari bentuk analog ke bentuk digital. Video digital dapat dismpan di DVD atau di computer, anda dan siswa anda dapat mengedit isi dan rangkaian gambar gambar bergerak tersebut.
Video berbentuk analog dan digital. Bentuk analog dengan cepat telah digantikan oleh bentuk digital.
DVD
Adalah media yang mampu menyimpan video digital dan dapat diputar berulang ulang.  Ukurannya sama dengan CD tetapi dapat memuat data film berdurasi 4 jam ( banyak juga yang sampai 9 jam) dengan soundtrack yang berkualitas. Seperti CD, DVD bisa diputar secara acak dengan mudah dan tahan lama.
Video – dengan computer
Siswa ( dan guru) bisa membuat laporan berbentuk video dan mempresentasikannya dalam kelas dengan computer. Siswa bisa menggunakan kutipan dari video sebagai bagian dari laporan lisan, mengganti suaranya dengan narasi yang disusun sendiri
Video Internet
Saat ini banya website menawarkan internet broadcast peristiwa dan aktivitas aktivitas dari even even berita, aktivitas aktivitas ilmiah, dan presentasi presentasi kebudayaan.

Video Terkompres
Video terkompres menyimpan tempat untuk data dengan merekam hanya pergeseran atau perubahan bagian bagian masing masing frame. Bagian gambar yang tidak berubah tidak direkam, jadi lebih sedikit data yang disimpan untuk memproduksi gambar,menghasilkan file video yang lebih kecil. Video terkompres digunakan untuk mentransfer video ke internet.
Video Streaming
Video juga bisa di salurkan ke internet menggunakan video streaming.  Teknik yang sama digunakan untuk bahan bahan audio. Streaming berarti bahwa file tidak harus di download dengan lengkap sebelum mulai diputar. Bahkan, saat pengguna mengklik link yang mengandung video streaming (atau audio) , langsung mulai berputar.
Bentuk bentuk video analog
Kaset video
Sebagian besar kita memiliki rekaman program TV pada kaset video untuk digunakan kelak atau dilihat ulang. Perhatikan tentang hak paten saat anda merekam untuk penggunaan pendidikan.
Kelebihan video
·         Mengatasi jarak dan waktu
·         Mampu menggambarkan peristiwa-peristiwa masa lalu secara realistis dalam waktu yang singkat
·         Dapat membawa siswa berpetualang dari negara satu ke negara lainnya, dan dari masa yang satu ke masa yang lain.
·         Dapat diulang-ulang bila perlu untuk menambah kejelasan
·         Pesan yang disampaikannya cepat dan mudah diingat.
·         Megembangkan pikiran dan pendapat para siswa
·         Mengembangkan imajinasi
·         Memperjelas hal-hal yang abstrak dan memberikan penjelasan yang lebih realistik
·         Mampu berperan sebagai media utama untuk mendokumentasikan realitas sosial yang akan dibedah di dalam kelas
·         Mampu berperan sebagai storyteller yang dapat memancing kreativitas peserta didik dalam mengekspresikan gagasannya.
Keterbatasan video
·         Kecepatannya diatur
·         Kadang lebih banyak menampilkan pembicaraan
·         Kadang kurang sesuai untuk detail gambar tunggal
·         Bisa salah interpretasi
·         Abstrak , belajar nonvisual . Video tidak bagus untuk mempresentasikan hal hal yang abstrak dan informasi non visual.
Integrasi
Saat ini kita mengajar dalam generasi video. Karena itu video dapa memperbaiki pembelajaran siswa.
Evaluasi Video.
Setelah anda menemukan video yang berpotensi untuk dibawa ke kelas anda harus “mempreview” dan mengevaluasinya.
Video dengan sponsor.
Perusahan swasta,  asosiasi dan instansi pemerintah menseponsori video dengan berbagai alasan. Adanya sponsor memungkinkan pembuatan video gratis atau murah. Tetapi kita harus memilih sponsor yang sesuai untuk pembelajaran.
Memproduksi Video
Produksi video oleh siswa bisa mengembangkan pembelajaran. Siswa terhubung dengan kebudayaan, politik, ilmu, keuangan, dan isu isu lingkungan. Disamping itu, membuat video membantu membangun literasi teknologi mereka.


Merekam
Hand held kamera (handycam) biasanya disertai mikrofon diletakkan didepan kamera.  Mikropon ini memiliki control otomatis, fitur yang secara otomatis menyesuaikan volume sehingga suara selalu pada level terdengar (audible).  Kamera “mendengar dan melihat”dengan sama baik. Bila ada suara lain saat rekaman maka akan ikut terekam.
Mengedit (Editing)
Editing video digital mengacu pada alat yang bisa digunakan untuk memotong dan memadukan video dengan computer dan software.
DAFTAR RUJUKAN
Setyosari, P dan Sihkubaden. 2005. Media Pembelajaran. Elang Mas.
Smaldino, S.E. , Lowther, D. L. and Russel, J.D. 2008. Instructional Technology and Media for Learning. Ninth edition. Merill Prentice Hall

Tidak ada komentar:

Posting Komentar