Rabu, 06 Juni 2012

BUKU PANDUAN SISWA


v  Petunjuk Penggunaan

Untuk mencapai keberhasilan dalam belajar penerapan teknologi dalam pengolahan pakan maka lakukanlah hal hal berikut:
                                                 
Ø  Pahami petunjuk-petunjuk yang ada dalam bahan ajar serta buku panduan siswa
Ø  Pelajarilah  terlebih dahulu bahan ajar sebelum dibahas di dalam kelas agar kamu memiliki pemahaman yang lebih mendalam
Ø  Peran serta kamu lebih diutamakan.  Kelas diharapkan lebih banyak diwarnai oleh diskusi dan tanya jawab tentang berbagai permasalahan yang berkaitan dengan materi yang dibahas
Ø  Ikutilah semua petunjuk guru dengan baik. Tugas tugas diluar jam belajar wajib kamu kerjakan.
Ø  Mintalah pertemuan untuk penilaian hasil praktek apabila tidak memungkinkan dilakukan pada jam pelajaran.
Ø  Bahan ajar ini bukan satu-satunya sumber belajar sehingga kamu juga disarankan untuk memperdalam pengetahuan dengan membaca referensi yang relevan

v  Komponen Bahan Ajar
Bab-bab dalam bahan ajar ditata secara sistematis dan konsisten. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi belajar siswa.  Adapun susunan tiap babnya terdiri atas:


1)      Judul Bab
Judul bab memberikan gambaran tentang isi bab dan ditulis dengan kata yang ringkas.  Penjelasan yang singkat tetapi jelas sangat membantu untuk memusatkan perhatian pembaca.
2)      Kerangka Isi
Kerangka isi dalam bahan ajar  merupakan salah satu bagian (alat) yang membantu pembaca.  Lima hal yang membantu pembaca dalam bahan ajar yaitu kerangka isi tiap bab, heading dalam teks, rangkuman, glosarium untuk kata kata teknis dan  sumber pendukung.
3)      Tujuan Pembelajaran Umum dan Tujuan Pembelajaran Khusus
Merupakan uraian dari standar kompetensi dan kompetensi dasar dari kurikulum yang ada di SPP Pelaihari.  Tujuan pembelajaran merupakan kompetensi yang akan dikuasai setelah kamu belajar .
4)      Konsep Kunci
Konsep kunci merupakan bagian inti bab. Bagian ini berisi hal hal utama yang harus kamu pelajari dalam sebuah bab.
5)      Uraian Materi
Uraian materi berisi pengetahuan yang kamu perlukan untuk memahami permasalahan, tujuan, manfaat dan proses dalam pengolahan pakan.  Pengetahuan tersebut diharapkan akan memperluas wawasanmu dan memotivasi untuk mempraktekkannya.
Uraian ditulis dengan bahasa yang sederhana disesuaikan dengan kemampuan siswa SPP Pelaihari.  Panjangnya uraian disesuaikan dengan tujuan pembelajaran dan jumlah jam belajar di kelas.
6)      Prosedur Praktikum
Prosedur praktikum berisi prosedur pengolahan pakan yang akan dilakukan oleh siswa disertai dengan petunjuk keselamatan kerja dan koordinasi kegiatan selama praktikum.  Tujuannya adalah agar kamu bisa mempelajari lebih dahulu prosedur sebelum pembelajaran bersama guru.  Dengan pengetahuan yang telah dimiliki, proses praktikum akan lebih efektif.
Prosedur dalam praktikum penerapan teknologi dalam pengolahan pakan tidak memerlukan simulasi karena alat, bahan dan prosesnya tidak membahayakan praktikan.  Tetapi petunjuk keselamatan tetap diberikan untuk langkah langkah tertentu.  
7)      Rangkuman
Rangkuman ditempatkan pada setiap bab agar bisa digunakan untuk tinjauan (review) pokok pokok pikiran dalam teks dan mengingat kembali hal hal yang penting.
8)      Latihan Akhir Bab
 Latihan akhir bab dimaksudkan untuk mengetahui pencapaianmu setelah proses pembelajaran kemampuan teori. Latihan akhir bab berguna untuk mengukur  kemampuanmu dalam memahami materi. 
Latihan diberikan dalam bentuk soal pilihan ganda.  Jumlah soal disesuaikan dengan banyaknya uraian materi.
9)      Kunci Jawaban
Kunci jawaban atau umpan balik hanya dilihat setelah semua soal dikerjakan.  Tujuannya adalah sebagai informasi hasil belajarmu.  Apabila masih ada yang belum sesuai, ulangilah lagi mempelajari materi yang belum jelas.


10) Sumber Pendukung
Sumber pendukung ditulis dengan tujuan agar kamu yang ingin mendalami materi lebih lanjut bisa mencari bacaan tambahan di perpustakaan sekolah ataupun melalui internet.  Materi dalam sumber pendukung akan memperluas wawasanmu tentang usaha dan penelitian teknologi pengolahan pakan di berbagai negara.
11) Glosarium
Glosarium berisi daftar penjelasan istilah istilah teknis dalam materi penerapan teknologi dalam pengolahan pakan yang sedang dipelajari.  Glosarium memberikan informasi tentang istilah istilah yang belum dipahami pembaca. Untuk memudahkan pencarian maka penyusunannya didasarkan abjad awal kata.

v  Identitas Mata pelajaran
                                                         
Standar Kompetensi : Penerapan Teknologi dalam Pengolahan Pakan
Mata Pelajaran         : Usaha teknologi produksi HMT dan IPT
Semester                      : 4 (empat)
Jenjang                        : Sekolah Menengah Kejuruan
Program Studi             : Produksi Peternakan
Sekolah                       : Sekolah Pertanian Pembangunan Pelaihari

v  Karakteristik  Pembelajaran
Pembelajaran penerapan teknologi dalam pengolahan pakan adalah pembelajaran yang mengembangkan kemampuan pemahaman teori dan praktik siswa . Pembelajaran teori akan lebih banyak dilakukan dengan diskusi dan presentasi. Sedangkan untuk kemampuan praktik dengan praktikum. Pembahasan tentang hasil praktikum diperlukan guna perluasan wawasanmu, jadi ilmu yang  kamu kuasai tidak hanya bersifat ketrampilan semata.
Tujuan mata pelajaran ini bagi siswa SPP Pelaihari adalah mengembangkan wawasan siswa terhadap pentingnya pakan dalam usaha peternakan.  Khusus untuk semester 4 bertujuan untuk membuat siswa mampu menerapkan teknologi dalam pengolahan pakan dan menghitung biayanya. 
Materi penerapan teknologi dalam pengolahan pakan terbagi atas enam topik utama sebagai berikut:
1.      Pengolahan Pakan Jadi
2.      Pengolahan  Jerami
3.      Pembuatan Silase
4.      Pembuatan Hay
5.      Pembuatan Urea Molases Blok
6.      Biaya Produksi Pengolahan Pakan

v  Tujuan Pembelajaran Umum
Dalam semester ini, pembelajaran kompetensi penerapan teknologi dalam pengolahan pakan bertujuan:
1.      Siswa mampu membuat pakan jadi
2.      Siswa mampu mengolah jerami
3.      Siswa mampu membuat silase
4.      Siswa mampu membuat hay
5.      Siswa mampu membuat urea molasses blok
6.      Siswa mampu menghitung biaya produksi pengolahan pakan
v  Tujuan Pembelajaran Khusus
a.       Tujuan Pembelajaran Umum 1
1)      Siswa mampu menjelaskan secara singkat alur pemrosesan pakan jadi bentuk mash, pellet dan crumble
2)      Secara berkelompok, siswa mampu mendemonstrasikan penggilingan bahan pakan bijian menggunakan hammer mill
3)      Secara berkelompok, siswa mampu mendemonstrasikan penggunaan mixer vertical untuk mencampur pakan
4)      Diberikan berbagai macam bahan, secara berkelompok, siswa mampu mendemonstrasikan pembuatan pellet salah satu jenis pakan unggas
5)      Secara individu, siswa mampu memberi label pada kemasan pakan sesuai peraturan perundangan yang berlaku
6)      Secara individu, siswa mampu mendemonstrasikan penggunaan mesin jahit karung

b.      Tujuan Pembelajaran Umum 2
1)      Siswa mampu menerangkan tujuan pembuatan amoniasi jerami dengan kata kata sendiri
2)      Siswa mampu menjelaskan proses pembuatan amoniasi jerami dengan kata kata sendiri
3)      Diberikan contoh produk, siswa mampu membedakan kualitas jerami amoniasi
4)      Siswa mampu menjelaskan penggunaan jerami amoniasi dengan kata kata sendiri
5)      Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu mendemonstrasikan pembuatan amoniasi jerami padi cara basah
6)      Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan tujuan hidrolisis jerami
7)      Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan metode hidrolisis jerami
8)      Secara berkelompok, siswa mampu melakukan hidrolisis jerami padi dengan soda api
9)      Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan tujuan fermentasi jerami
10)  Secara berkelompok, siswa mampu mendemonstrasikan proses fermentasi jerami
11)  Secara berkelompok, siswa mampu menganalisa hasil akhir proses fermentasi jerami

c.       Tujuan Pembelajaran Umum 3
1)      Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan pengertian silase
2)      Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan tujuan pembuatan silase
3)      Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan proses ensilase
4)      Tanpa melihat bahan ajar,siswa mampu menjelaskan kualitas silase
5)      Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menyebutkan penggunaan silase
6)      Secara berkelompok, siswa mampu mendemonstrasikan pembuatan silase rumput
7)      Secara berkelompok mampu menganalisa penyebab kegagalan atau keberhasilan pada pembuatan silase rumput

d.      Tujuan Pembelajaran Umum 4
1)        Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan tujuan pembuatan hay
2)        Tanpa melihat bahan ajar,siswa mampu menjelaskan prinsip pembuatan hay
3)        Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan metode pembuatan hay
4)        Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menyebutkan ciri ciri hay berkualitas
5)        Secara berkelompok, siswa mampu mendemonstrasikan pembuatan hay rumput
6)        Secara berkelompok mampu menganalisa kegagalan dan keberhasilan  pembuatan hay

e.       Tujuan Pembelajaran Umum 5
1)        Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan tujuan pembuatan urea molasses blok
2)        Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan formulasi urea molasses blok
3)        Tanpa melihat bahan ajar, siswa mampu menjelaskan penggunaan urea molasses blok menggunakan kata kata sendiri
4)        Diberikan berbagai macam bahan, siswa mampu mendemonstrasikan pembuatan urea molasses blok cara hangat secara berkelompok
5)        Secara berkelompok mampu menganalisa kegagalan dan keberhasilan  pembuatan urea molasses blok cara hangat

f.       Tujuan Pembelajaran Umum 6
1)        Menggunakan kalkulator, siswa mampu mengaplikasikan rumus untuk menghitung biaya  tetap pengolahan pakan
2)        Menggunakan kalkulator, siswa mampu mengaplikasikan penghitungan biaya variabel pengolahan pakan
3)        Menggunakan kalkulator, siswa mampu menjumlahkan biaya tetap dan biaya variabel pengolahan pakan



v  Alokasi Waktu Pembelajaran
Bahan ajar ini dirancang untuk disajikan pada semester IV dengan jumlah pertemuan sebanyak 17 kali.  Tiap pertemuan berlangsung selama 3 x 45 menit. 
Karena karakteristik praktikum, disamping waktu pembelajaran di kelas, akan diperlukan waktu tambahan untuk praktik. Tambahan waktu bisa didiskusikan dengan guru agar tercapai kesepakatan.
Mengingat banyaknya praktikum dalam materi ini, maka pembagian alokasi waktu untuk kegiatan pembelajaran dapat diatur sebagai berikut:
Pertemuan ke-
Materi kegiatan Pembelajaran
1
Pembukaan Pembelajaran
Penyampaian Garis Garis Besar Pembelajaran: tujuan pembelajaran, pokok bahasan, kerangka isi, strategi pembelajaran, tugas-tugas dan penilaian hasil belajar
2
Pemrosesan pakan di pabrik dan secara manual
3,4,5
Praktikum pembuatan pakan jadi sesuai ketersediaan peralatan di SPP Pelaihari
6
Pengolahan jerami (amoniasi, hidrolisis dan fermentasi)
7,8,9
Praktikum pembuatan jerami amoniasi, hidrolisis jerami dengan soda api dan fermentasi jerami
10,11
Pembuatan silase
Praktikum pembuatan silase rumput dengan satu jenis starter
12,13
Diskusi pembuatan hay
Praktikum pembuatan hay rumput
14
15
Diskusi pembuatan Ures Molases Blok
Praktikum pembuatan UMB dengan cara panas
16,17
1.Kategorisasi biaya produksi
2. Latihan menghitung biaya produksi pakan meliputi perhitungan penyusutan, biaya tetap dan biaya tidak tetap.
     
v  Evaluasi dan Penilaian
Sesuai dengan kurikulum SPP Pelaihari, penilaian diberikan untuk kemampuan teori dan kemampuan praktik. Komposisi penilaian adalah 20% untuk tugas, 30% untuk ujian tengah semester dan 50% untuk ujian semester.
Untuk mengukur kemampuan teori, soal diberikan dalam bentuk pilihan ganda maupun esai. Sedangkan hasil pembelajaran praktik sulit untuk diukur dengan tes tertulis.  Metode penilaian yang popular digunakan adalah daftar cek, skala dan rubrik ( Cruickshank et al, 2006: 302). 
Contoh instrumen penilaian untuk praktik.
No
Ketrampilan
Skor
0
1
2
3
4
5
1
Menimbang jerami






2
Menimbang urea






3
Membuat larutan urea






4
Menyemprotkan larutan urea






5
Memasukkan dan memadatkan jerami






6
Mengikat kantong plastic






7
Hasil jerami amoniasi







Skala penilaian untuk praktik di SPP Pelaihari adalah 10 dimana nilai kehadiran 4 dan nilai pekerjaan 6.
Kriteria ketuntasan minimal untuk mata pelajaran usaha teknologi produksi HMT dan IPT adalah 70%.  Kamu dinyatakan telah berhasil apabila telah mengikuti proses dan memenuhi tugas tugas individu maupun kelompok serta wajib mengikuti ujian tengah semester dan ujian semester.  Apabila belum memenuhi salah satu proses tersebut maka kamu dinyatakan belum berhasil dan kamu diberikan kesempatan untuk melengkapi atau mengikuti ujian ulang atau remedial.  Namun apabila hingga batas akhir belum dapat memenuhi kewajibanmu dinyatakan tidak berhasil.




v  Strategi Belajar
Bahan ajar dipergunakan untuk mempermudah belajar.  Pelajarilah semua bagian dalam bahan ajar ini dengan seksama. Ikutilah urutannya, jangan lewati tiap bagian.
Bacalah sebelum proses pembelajaran dikelas atau praktek agar pemahamanmu lebih baik.  Kerjakan soal soal latihan tanpa melihat kunci jawaban yang ada.  Fungsi latihan adalah mengukur kemampuanmu bukan penilaian hasil belajarmu.
Setiap orang memiliki kecepatan belajar yang berbeda beda, apabila dalam latihan masih ada soal yang tidak mampu kamu kerjakan, ulangilah mempelajari materinya atau diskusikan dengan temanmu. Apabila dengan diskusi bersama temanmu, kalian  tidak mampu untuk menyelesaikannya, tanyakan pada guru.
Belajarlah secara aktif baik di dalam kelas maupun saat praktikum. Keaktifanmu selama proses pembelajaran akan terlihat pada hasil akhir penguasaan kompetensi dan produk yang dihasilkan saat praktikum.
Untuk menambah wawasanmu pelajarilah sumber pendukung yang tercantum dalam tiap akhir bab.  
Selamat belajar, semoga sukses.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar